-->

Tips Memelihara Kodok Pacman Untuk Pemula

Pacman frog (South American Ornate Horned Frog) merupakan kodok yang berasal dari wilayah hutan tropical Amerika selatan. Ciri khas fisik pada kodok ini ialah berbadan gemuk, berwarna hijau, dan memiliki totol merah atau hitam disepanjang punggungnya. Nama ilmiahnya “ceratophrs ornate”. Hewan ini mampu hidup dalam jangka 6 sampai 12 tahun. Bentuk tubuh betina biasanya lebih besar dari jantan dan berbentuk bulat. Ukuran betina mencapai 23cm sedangkan pejantan mencapai 18cm. 
photo by Edwin Lim
Mengapa dinamakan kodok pac-man?

Disebabkan karena aktivitas makan yang tidak terkendali (bisa dikatakan rakus). Kodok ini merupakan karnivora, memakan apa saja yang ada di depannya dengan catatan mangsa yang diberikan seukuran atau lebih kecil dari tubuh kodok. 

Sejak pada tahap kecebong, nafsu makan kodok pacman sudah tinggi. Mereka juga sudah dapat memakan satu sama lain antar kecebong (kanibal). Kecebong kodok pacman tumbuh menjadi kodok kecil dalam waktu sekitar satu bulan. Ketika berumur satu bulan, mereka dapat memakan segela sesuatu yang bergerak seperti jangkrik, ulat hongkong, dan ikan kecil. 

Menjelang usia dewasa, nafsu makannya masih tergolong tinggi meski sedikit menurun. Kodok pacman dewasa lebih tenang dalam memakan mangsanya. Biasanya mereka sudah bisa memakan jangkrik, ikan dan anak tikus.

Meskipun sekarang sudah banyak yang memilikinya, harga pac-man dewasa dipasaran masih berkisar 400 ribu rupiah dan sekali bertelur dapat menghasilkan puluhan bahkan ratusan telur. Tentu merupakan prospek yang sangat menggiurkan bagi yang berminat untuk budidaya kodok pacman ini. 
photo by ‎Heribet Tarigan‎
Sebelum memelihara kodok pacman, ada beberapa yang perlu disiapkan seperti akuarium atau gex dan aksesoriesnya. Perlu sobat ketahui kodok ini merupakan hewan yang sangat sensitive, jadi sebelum anda membeli aksesories dan lainnya pastikan bahwa produk tersebut benar-benar sudah memenuhi standard. Berikut uraian tips dalam memelihara (basic) agar kodok pacman yang anda pelihara merasa nyaman :

Setting kandang :

1. Penggunaan akuarium disarankan minimal berukuran 10 gallon dilengkapi dengan tutup.

2. LINGKUNGAN. Sediakan tempat air yang cukup lebar karena kodok pacman sangat senang berendam sepanjang waktu. Beri ‘hidding place’ tempat sembunyi yang cukup besar. Berikan background pada kedua sisi akuarium dan beberapa tanaman palsu untuk menambah kesan alami.

3. AIR. Air yang disediakan cukup dangkal saja, semangkuk air harus tersedia di setiap waktu. Banyak kodok pacman akhirnya menggunakan ini sebagai toilet serta tempat untuk hidrat, sehingga air harus diganti secara berkala. Kodok pacman tidak pandai berenang sehingga air minumnya tidak boleh lebih dalam dari katak itu sendiri. Jika air keran yang digunakan, harus diproses dengan kondisioner air untuk menghilangkan kandungan klorin, chloramines, dan logam berat. Air botol kemasan dapat digunakan sebagai pengganti air keran.
photo by ‎Heribet Tarigan‎

4. ALAS. Untuk alas bisa kita berikan alas gravel atau sphagnum moss steril. Alas juga bisa memakai cocopeat yang dibasahi.
anakan pacman | photo by Suswaty Susi‎

5. Gunakan pad pemanas untuk menjaga suhu tetap ideal bagi kodok pacman pada rentang suhu 22-27°celcius. Letakkan pemanas pada permukaan bawah kandang. Lengkapi akuarium dengan thermometer + hydrometer untuk mengetahui suhu kelembaban secara berkala.

6. Kodok pacman memerlukan pencahayaan 9-12 jam. Jangan melebihi dari batas pencahayaan tersebut karena bisa menyebabkan kodok tidak mau makan. *Disarankan menggunakan lampu neon tidak lebih dari 40 watt karena lampu pijar (bohlam biasa) bisa menmbuat kulit kodok kering.

Pemberian pakan :
Perlu diperhatikan dalam memberi pakan sesuaikan dengan ukuran tubuh kodok pacman dahulu. Pakan bisa berupa jangkring, ikan kecil,daging filet, dan anak tikus (khusus untuk kodok pacman dewasa). *Salah satu narasumber menganjurkan untuk memeilih jangkrik sebagai makanan utama kodok pacman anda. Potong bagian kaki jangkrik sebelum diberikan untuk pakan.
photo from instagram
Pemberian pakan untuk kodok kecil setiap 2-3 hari sekali, sedangkan untuk pacman dewasa cukup sekali dalam seminggu ataupun bisa lebih lama lagi yaitu 10-14 hari sekali. Ingat ukuran pakan yang diberikan tidak lebih besar dari separuh badan kodok.  Jangkrik atau tikus bisa ditaruh pada tempat kecil, jika kita beri pakan ikan langsung saja taruh pada tempat air dalam keadaan hidup. 

Tambahkan asupan vitamin dan kalsium tiap seminggu sekali untuk kodok kecil, sendangkan untuk kodok dewasa berikan dengan  durasi 3-4 minggu sekali.  Note *Jangan memberi makan pada kodok pacman dengan tangan kosong karena dia bisa langsung menggigit tangan anda.

Perawatan : 
Bersihkan akuarium secara berkala, baik berupa kotoran kodok atau sisa makanan (jangkrik, tikus, dll). Ganti air setiap hari jika sudah dirasa keruh.

source : https://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000003660748/all-about-pacman-frogkodok-pacman/


Komentar (1)

  1. Frogs just don’t get enough love, or enough recognition that certain species of them are in just as
    much danger of passing from the Earth as bees. Save The Frogs Day pays attention to these wonderful
    amphibians and everything they do for us. If you have an abiding hatred of all things insect, then
    you should definitely be out there beating a drum for Save the Frogs Day! But that’s just the beginning!
    Unfortunately, frogs are endangered, the number of frogs in the world has been dropping rapidly since the
    1950’s, and it’s believed that over a hundred species of frogs have vanished from the world just since the
    80’s! Save The Frogs Day works to raise awareness about the dangers they face, and the repercussions of living
    in a world without frogs. Frog kamu

    ReplyDelete