Mengapa Ular Masuk ke Rumah Anda? Begini Penjelasannya
Pada
Tuesday, June 26, 2018
Bagi kebanyakan orang akan
merasa takut dan geli ketika melihat ular, apalagi ketika hewan melata tersebut
masuk ke dalam rumah. Hal yang lebih disayangkan apabila kita langsung mencari
senjata untuk membunuh hewan ini. Belum lagi ditambah dengan anggpan pengaruh
mitos yang selama ini beredar, sehingga masyarakat juga kerap salah kaprah
dalam menanganinya.
dokumentasi - facebook SIOUX Snake Rescue (SSR) |
Kita sebagai sesama makhluk hidup sudah seharusnya dapat
hidup berdampingan secara damai. Tinggal di daerah perkotaan saja belum menjadi
jaminan bebas akan kedatangan ular. Secara umum ular hidup di area perkebunan, sawah,
atau hutan. Lalu mengapa dan apa yang menyebabkan ular masuk ke permukiman
warga? Bagaimana cara menyikapi jika kita bertemu dengan ular di lingkungan
kita?
Berikut penjelasan dari Yayasan Sioux Indonesia, sebuah Lembaga
Swadaya Masyarakat non-profit di Indonesia yang berkecimpung di dalam dunia
konservasi ular. Yayasan Sioux Indonesia memiliki tujuan untuk
meningkatkan kepedulian dan kewaspadaan masyarakat terhadap ular. Harapannya
adalah agar masyarakat dapat turut berpartisipasi dalam mencegah kepunahan ular.
1. Ular adalah satwa soliter.
Dia hidup individu sejak menetas dari telur. sehingga pergerakannya tidak ada
sistem teritori kelompok. Individu ular bisa bergerak kemanapun dan bertahan
hidup dengan memangsa satwa tedekat perlintasan/ sembunyinya. Termasuk di
rumah.
via http://lenterarumah,com/cara-mengusir-tikus-di-rumah |
2. Ular adalah satwa nomaden, tidak punya sarang / rumah.
Dia bisa bertelur / berganti kulit / sembunyi
dari predator di lubang/ranting pohon dimana saja. Termasuk
lubang-lubang yang ada di sekitar rumah hunian manusia.
3. Ular memiliki insting
mencari makan dan bersembunyi. Mencari makanan dimanapun. Jika di rumah kita
termasuk pekarangan ada makanan / mangsa ular (seperti tikus), maka tidak heran
jika si ular berkunjung dan mencari mangsa dirumah.
4. Untuk menghindari ular masuk rumah, langkah awal
adalah putus dulu rantai makanannya. Hilangkan makanan ular,dengan cara basmi tikus
dan selalu bersihkan area-area gudang / tumpukan material yg lama tak terpakai.
5. Ular datang bukan untuk mengganggu atau menyerang penghuni rumah
karena insting ular sangat sederhana, cari makan dan cari tempat sembunyi. Ular
takut pada manusia dan gerakan-gerakan yg menganggu kenyamanan dia.
6. Ular tidak takut garam karena satwa
bersisik. Sisik ular sama dengan kuku manusia. jadi tidak
perlu sebar garam di sekitar area rumah/ hunian.
7. Ular menggunakan indera penciuman dengan menjulurkan lidah terus menerus. Nah bau bau an menyengat tidak disukai ular karena menganggu sistem pencairan mangsanya. sehingga bau bau menyengat akan menyebabkan ular bergeser ke arah udara segar dan menjauh. Pencegahan juga bisa dilakukan dengan menggunakan pewangi ruangan. Bau wewangian ruangan ini tidak disukai hewan melata tersebut sehingga ular keluar ruangan dengan sendirinya.
via https://www.alodokter,com |
8. Saran terakhir, pelajari ular. kenali, waspada tetapi
Jangan Bunuh Ular .. :)
Narasumber : Aji Rachmat - facebook SIOUX Snake Rescue (SSR)
Salam Ular Indonesia, Save Our Snake.
#UlarIndonesia #SiouxIndonesia
Komentar (0)
Post a Comment